#BukaInspirasi di Era Revolusi Industri 4.0

Halo pengunjung blog www.amiwidya.com

Sekarang masih bulan Agustus, bulan peringatan kemerdekaan negara Indonesia tercinta. Belum terlambat kalau saya membahas inspirasi kado untuk ulang tahun kemerdekaan negeri. Kado yang saya maksudkan di sini bukan berupa kado untuk jangka pendek. Namun lebih ke kado jangka panjang, guna mengejar digitalisasi di era revolusi industri 4.0.

Apa Tanda-tanda Munculnya Revolusi Industri 4.0?

Mungkin sebagian dari pengunjung ada yang masih belum mengetahui kalau kita sudah berada di era revolusi industri 4.0? Atau terkejut karena tiba-tiba sudah 4 saja nih, padahal terakhir masih di angka 3, cepet banget ya?

Yups, sebenarnya tanda-tanda revolusi industri 4.0 ini sudah mulai muncul sekitar tahun 2011, tujuh tahun  yang lalu. Apa saja tanda-tandanya? Yaitu dengan adanya peningkatan konektivitas, interaksi, dan batas antara manusia dengan mesin dan sumber daya lainnya yang semakin terpusat pada teknologi informasi dan komunikasi.

 

Di era revolusi industri 4.0 ini, terjadi perubahan yang besar di semua sektor. Dimana teknologi informasi dan komunikasi mulai memegang peranan yang sangat penting. Merambah proses produksi, manajemen, pemasaran, hingga model penjualan produknya. Lalu muncul pula model bisnis baru berbasis digital guna mengimbangi gaya hidup di revolusi industri 4.0.

Sebuah peradaban baru berbasis digital yang menjarah semua lini kehidupan ini, semakin hari semakin menjalar. Segala bidang pun perlahan tapi pasti, mulai didigitalisasi. Dari bidang ekonomi, industri, perdagangan, pendidikan, kesehatan, kelautan, peternakan, dan sebagainya. Untuk mengimbangi lajunya, penggunaan berbagai aplikasi digital juga mulai digalakkan. Penggunaan paling marak, didominasi oleh aplikasi belanja secara online. Masyarakat disuguhi teknologi dalam genggaman berupa internet of things yang membuat kehidupan semakin mudah dan instan.

Semua ini karena semakin banyak manusia yang menganggap nilai efisiensi dari pemanfaatan teknologi digital itu lebih besar. Sebagai gambaran, saya berikan satu contoh:

Manusia tidak bisa lepas dari belanja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Baik itu remaja, dewasa, ibu-ibu, bapak-bapak, perusahaan, instansi, ataupun golongan dan organisasi lainnya. Apalagi Indonesia, berperan sebagai pasar dalam negeri yang besar jumlahnya, otomatis membuat arus perdagangan juga berkembang pesat. Tinggal mengimbangi dengan sumber daya manusia dan teknologi yang memadai. Kelak bisa diprediksikan menjadi negara yang maju, bukan lagi menjadi negara berkembang.

Di antara kesibukan manusia zaman kiwari yang tak kunjung usai, ditambah permasalahan outdoor seperti panas matahari, polusi, dan kemacetan lalu lintas. Manusia akan lebih memilih belanja dan memesan barang dengan cara berselancar di internet daripada berjalan ke toko atau mall. Karena belanja secara daring bisa mempersingkat waktu yang dibutuhkan, tidak membuat capai, dan tidak perlu terjebak kemacetan. Tinggal memantau dari perangkat yang tersedia, barang pun sudah bisa diantar ke tempat tujuan yang dimaksud.

Revolusi Industri 4.0 #BukaInspirasi Para Pelaku IKM dan UMKM

Akhir-akhir ini kita sering mendengar kabar toko-toko konvensional di beberapa pusat perbelanjaan mulai tutup. Sebenarnya hal ini bukan disebabkan oleh minimnya minat beli masyarakat. Tetapi, menurut saya lebih ke pergeseran sistem belanjanya. Masyarakat lebih memilih belanja secara online daripada belanja secara konvensional.

Pergeseran pola belanja ini pun merembet ke pola transaksi uangnya. Dari yang bertansaksi secara cash, kini sudah mulai menggunakan e-money. Jadi masyarakat tidak membutuhkan uang cash dalam jumlah besar di dompet masing-masing. Tetapi lebih memilih menyimpan uang elektronik di rekening atau di aplikasi belanja masing-masing. Selain itu, masih banyak lagi transformasi yang terus terjadi di era revolusi industri 4.0 ini.

Beragam perihal di atas sudah seharusnya #BukaInspirasi untuk para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Era revolusi Industri 4.0 ini memungkinkan IKM dan UMKM turut serta dalam pasar dunia, bersaing dengan industri besar dari seluruh dunia. Karena teknologi internet of things sudah mampu membawa mereka menembus pasar internasional. Pemasaran produk pun terasa jadi lebih mudah dengan hadirnya digital marketing.

Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian, sangat mendukung digitalisasi IKM dan UMKM. Dukungan itu bisa dilihat dari peluncuran program-program yang bisa dimanfaatkan oleh mereka. Program yang dimaksud adalah program untuk lebih meningkatkan akses pemasaran melalui internet marketing.

Dalam misinya untuk menyukseskan UMKM jualan online, pihak pemerintah menggandeng marketplace di Indonesia. Salah satunya adalah BukaLapak. Sudah beberapa kali Bukalapak menggelar roadshow agar semakin banyak UMKM online yang bergabung bersamanya.

Di acara ini, para pelaku UMKM mendapatkan bimbingan untuk mendigitalisasi bisnis mereka. Mulai dari perkenalan dengan jualan secara online, hingga pemasaran secara online. Setelah mengikuti acara, para pelaku UMKM mendapatkan kesempatan untuk bergabung bersama BukaLapak dan membuka lapak di BukaLapak, serta bergabung dengan anggota lain di komunitas BukaLapak.

Program ini diklaim sukses karena semakin hari semakin banyak UMKM yang beralih dari yang sekedar pemasaran offline menjadi online. Selanjutnya, tinggal membantu UMKM dengan mendampingi mereka agar bisa meningkatkan transaksi onlinenya.

Dengan demikian diharapkan bisa terwujud peningkatan skala bisnisnya hingga melakukan ekspor produk ke luar negeri. Menjadikan pangsa pasar dari regional, menjadi go internasional. Lebih bagus lagi kalau bisa membuka cabang produksi di luar negeri. Nah, kalau semakin banyak ekspor yang dilakukan IKM dan UMKM, maka kado untuk kemerdekaan Indonesia itu semakin dekat. 

Logikanya, ekspor dapat meningkatkan devisa negara, membuat produk Indonesia semakin terkenal, lapangan pekerjaan juga semakin banyak karena pembelian meningkat, juga menambah erat hubungan dengan negara lain di dunia. Dampak akhirnya, perekonomian negeri menjadi stabil dan terwujudlah kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.

Pengalaman Bersama BukaLapak

Adik saya sudah berfoto-foto
mengenakan barang belanjaan dari BukaLapak

Untuk memastikan tingkat keprofesionalan para UMKM yang tergabung di BukaLapak, saya membeli sebuah tas daypack untuk adik saya. Ternyata fast respon adminnya, barang yang saya pesan pun sesuai dengan gambar dan deskripsinya. Baru dua hari, barang sudah mendarat dengan aman di rumah saya. Sekarang, barangnya sudah dipakai sama dia...

BukaLapak juga #BukaInspirasi bagi saya, karena setelah saya jalan-jalan di situsnya, saya mengetahui kalau BukaLapak tidak hanya menyediakan barang untuk dijual. Tetapi ada pula pelayanan lain yang bisa #BukaInspirasi para penggemar dunia marketing dan investasi. Kabar bagusnya, layanan ini bisa dijangkau oleh semua kalangan. Simak penjelasan saya berikut.

1. Layanan pembelian e-voucher dan tiket (pulsa, kuota, listrik PLN, voucher game, tiket kereta, tiket pesawat, zakat profesi, BPJS, air PDAM, dan event). Layanan ini tentu membuka peluang usaha lebih luas lagi. Selain bekerja sama dengan UMKM, BukaLapak juga merambah kerja sama dengan BUMN dan maskapai penerbangan.
2. Layanan BukaReksa, yaitu layanan yang menyediakan produk Reksa Dana bagi pengguna BukaLapak untuk berinvestasi dengan aman. Layanan ini sudah diawasi oleh otoritas jasa keuangan (OJK) dan bekerja sama dengan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) Bareksa. Layanan BukaReksa dapat dimanfaatkan oleh seluruh pengguna BukaLapak dengan membeli produk Reksa Dana melalui BukaDompet. Hanya dengan uang minimal Rp 10,000,00 sudah bisa berinvestasi Reksa Dana di BukaReksa. Sangat terjangkau bukan?!
   
3. Layanan BukaMobil, merupakan layanan untuk membeli mobil dengan sistem tunai maupun cicilan yang murah. Nah, semakin mudah kan? Bayangkan, sekarang mau beli mobil saja sudah ada sistem onlinenya. BukaLapak benar-benar makin menginspirasi.
   
   Sistem pembayarannya pun beragam. Bisa melalui transfer bank, cicilan kredit dengan kartu kredit bunga 0%, KlikPay, cicilan dengan Kredivo, BukaDompet, dan lain-lain. Dijamin membuat hidup kita semakin praktis.
   
4. Layanan BukaIklan, berupa inovasi layanan pertama di Indonesia yang bisa membantu mempromosikan lapak di marketplace BukaLapak ke pengguna search engine Google dan social media Facebook.
   
   Fitur BukaIklan ini termasuk salah satu strategi internet marketing yang ditawarkan oleh BukaLapak. Dengan memanfaatkannya, diharapkan para pelaku UMKM di BukaLapak bisa terinspirasi untuk memasarkan produknya ke pasar yang tertarget.
   
5. Layanan BukaPengadaan, merupakan layanan pengadaan barang dan jasa untuk suatu perusahaan. Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, BukaLapak dapat dijangkau oleh semua kalangan dari bawah sampai atas, mulai dari perorangan sampai industri/perusahaan.
   
   Nah, fitur BukaPengadaan ini jangkauannya bukan lagi untuk segmen customer to customer, tetapi sudah menjangkau business to business. Jadi fitur ini bisa dikatakan sebagai terobosan baru untuk mengajak pelaku bisnis Indonesia (industri atau perusahaan besar) agar ikut membesarkan UMKM Indonesia.
   
6. Layanan Mitra BukaLapak, berupa layanan BukaLapak untuk memberikan kesempatan kepada setiap orang, warung, toko kelontong, toko grosir, apotek, salon, dan para pemilik usaha lainnya untuk belanja secara grosir. Atau, bisa juga dengan menjual produk yang ada di BukaLapak seperti pulsa, paket data, tiket kereta, tiket pesawat, dan e-voucher lain-lain. 
   
   Lalu bagaimana caranya agar sukses menjadi Mitra BukaLapak?Simak infografis berikut!
   
7. Layanan BukaEmas, merupakan layanan untuk berinvestasi emas dari BukaLapak. Di BukaEmas, kita bisa membeli emas secara online, menyimpan emas, menarik kepingan emas melalui jasa pengiriman, dan menjual emas secara online. Fitur yang satu ini bisa jadi #BukaInspirasi bagi kaum yang memiliki budget pas-pasan untuk investasi. Cuma dengan uang Rp 3.000,00 sudah bisa berinvestasi emas melalui BukaEmas. Wow, sungguh ringan dan menggiurkan! Jadi tidak ada lagi alasan buat kita kaum milenial yang sudah melek digital, untuk tidak berinvestasi.
   

Ide untuk #BukaInspirasi BukaLapak

Ada beberapa hal yang menjadi angan saya untuk diwujudkan di BukaLapak.

Pertama, saya ingin BukaLapak #BukaInspirasi dan memberi fasilitas para penggemar properti dengan layanan BukaProperti. Yah, siapa tahu ke depannya kita bisa membeli, menjual, ataupun menyewakan rumah, apartemen, dan gedung melalui BukaLapak. Supaya semakin komplit dan mantab. Kita tidak perlu lagi survey jauh-jauh ke lokasi bangunan, karena sudah bisa dipantau via online di BukaLapak.

Kedua, adanya layanan BukaKandang. Yaitu sebuah layanan untuk #BukaInspirasi para peternak, pencari bibit ternak, pencari hewan ternak, sekaligus para investor peternakan Indonesia. Sebuah fitur yang bisa digunakan agar mereka saling bersimbiosis dan berinteraksi dalam mengelola peternakan. Jadi selain fitur untuk memfasilitasi investasi pada industri besar di layanan BukaReksa dan investasi pribadi di BukaEmas, harapan saya BukaLapak juga mampu memberikan layanan investasi untuk bantuan bagi para peternak daerah melalui BukaKandang.

Ketiga, layanan BukaKebun. Merupakan layanan yang bisa dikatakan bergandengan dengan BukaKandang. Dimana selain peternak, juga ada petani dan para pelaku budidaya tanaman tertentu yang membutuhkan modal juga pasar. Saya berharap ke depannya, BukaLapak mampu memfasilitasi mereka. Demi terwujudnya digitalisasi di sektor pertanian.

 

Itulah beberapa ide digitalisasi di era Revolusi 4.0 yang bisa saya sumbangkan melalui tulisan ini. Namun, untuk perwujudannya, saya serahkan sepenuhnya kepada pihak BukaLapak. Karena saya juga bukan dalam kapasitas mewujudkan beberapa ide di atas.

Sebagai penutup postingan ini, saya berharap dengan adanya marketplace yang benar-benar bisa mem#BukaInspirasi kita seperti BukaLapak, perekonomian Indonesia mampu bersaing di kancah internasional. Karena revolusi industri 4.0 bukan era untuk bersantai ria, tetapi era yang menuntut masing-masing dari kita agar lebih melek digital. Supaya ke depannya mampu membaca peluang-peluang yang ada. Atau akan lebih bagus lagi jika kita lah yang menciptakan peluang-peluang tersebut.

Terakhir saya ucapkan,

”Mari rayakan kemerdekaan bersama BukaLapak di sini”

Aminnatul Widyana

Mom of 2 kiddos/ Ahmad Rahman Budiman's wife/ teacher/ blogger

Share this post