Zat Penting yang Harus Ada dalam Kandungan Suplemen atau Susu Si Kecil
Si kecil yang masih berada dalam masa tumbuh kembang memerlukan asupan nutrisi yang lengkap dan seimbang untuk menunjang pertumbuhannya. Dengan konsumsi makanan dan minuman yang bergizi lengkap, diharapkan akan bisa menjadi bekal untuk kebutuhan nutrisinya.
Sayangnya, tak semua anak mau makan semua jenis makanan. Anak seperti ini sering disebut dengan sebutan picky eater atau menjadi anak yang pemilih dalam masalah makanan. Risikonya, terdapat beberapa zat baik yang kurang dikonsumsi karena si kecil tak suka dengan makanan yang kaya akan zat tersebut. Salah satu contohnya adalah susu dan sayur yang tak semua anak dapat mengkonsumsinya. Ada sebagian anak yang alergi terhadap susu sapi. Ada juga anak yang tidak mau makan sayur-sayuran.
Pict by Freepik |
Padahal susu kaya akan kandungan nutrisi, termasuk DHA. Bahkan susu dengan DHA dijual dengan harga yang lebih mahal di pasaran. Peran DHA untuk kecerdasan otak anak menjadi daya tarik sendiri untuk ibu-ibu yang ingin si kecil tumbuh cerdas. Namun karena si anak tak suka minum susu, maka DHA yang dibutuhkan bisa tak tercukupi. Untuk mengatasinya, ibu bisa mengganti susu dengan suplemen khusus yang mengandung multivitamin dan DHA sehingga bisa dikonsumsi si kecil setiap hari tanpa ia kesulitan menerimanya.
Selain menggunakan suplemen, DHA juga bisa ditemukan dalam sejumlah makanan. Makanan si kecil bisa ditambahkan dengan kacang walnut, minyak gandum, minyak ikan, daging, serta ikan. Apabila menambahkan ikan, sebaiknya memilih ikan dari laut dalam seperti tuna, makarel, salmon, dan sardena. Karena ikan-ikan ini berpotensi lebih sedikit terpapar merkuri.
Sedangkan untuk penggunaan suplemen si kecil, biasanya menyerupai obat multivitamin. Bedanya mungkin ada penambahan rasa di merk tertentu agar lebih disukai buah hati. Kandungan suplemen sebaiknya lengkap dan seimbang termasuk DHA di dalamnya. Selain itu, ada beberapa kandungan zat lainnya yang tak boleh ketinggalan selain vitamin, yaitu:
Zinc Sulphate (Seng)
Perlu diketahui sebelumnya, nama lain dari zinc bukan berarti seng yang digunakan untuk atap bangunan. Tetapi yang dimaksud disini adalah salah satu mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.
Zinc atau seng yang biasanya bisa diperoleh dari makanan seperti daging sapi, daging domba, kacang-kacangan, serta biji-bijian ini memiliki manfaat untuk membantu penyembuhan luka. Selain itu juga berperan dalam memperkuat fungsi indra perasa dan penciuman. Juga bisa untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu pertumbuhan sel, serta mengurangi karbohidrat.
Zat besi
Manfaat zat besi yang terkandung di dalam makanan adalah sebagai komponen utama untuk membentuk hemoglobin atau bagian dari sel darah merah. Zat besi juga memiliki peran dalam proses metabolisme tubuh, pertumbuhan dan perkembangan fungsi normal sel-sel tubuh, serta pembentukan hormon dan jaringan ikat.
Dari manfaat tersebut, zat besi dikatakan bisa mengatasi gangguan belajar pada anak. Sebab berperan dalam meningkatkan kemampuan berpikir, kemampuan belajar, konsentrasi, dan membantu meningkatkan daya ingat. Tidak hanya itu, manfaat zat besi lainnya adalah untuk menghasilkan energi dari asupan yang bernutrisi.
Kalsium
Kalsium dikenal memiliki berbagai fungsi, diantaranya:
- Membentuk dan memperkuat tulang dan gigi
- Membantu menjaga struktur rangka dan fungsinya
- Menjaga kerja jantung supaya tetap sehat
- Berperan penting dalam kontraksi dan relaksasi otot
- Terlibat dalam proses pembekuan darah
- Berperan dalam impuls saraf
Gunanya untuk:
- Memperlancar proses pembentukan sel-sel tubuh
- Agar terhindar dari anemia
- Mencegah bayi lahir cacat
Pict by Freepik |
Selain untuk memberikan kebutuhan nutrisi si kecil, suplemen multivitamin anak juga berguna untuk mengembalikan kondisi anak saat sakit. Seperti pentingnya suplementasi zinc pada kondisi diare dimana tubuh selalu mengeluarkan cairan dan ekstrak makanan sehingga nutrisi menjadi sulit diserap.
Pada diare akut, berak dapat disertai dengan darah yang menyebabkan si kecil kurang darah atau kekurangan trombosit. Pemberian suplemen dengan kandungan zinc tinggi akan sangat membantu untuk menstimulasi pembentukan trombosit baru dan kandungan multivitamin lainnya akan mempercepat proses penyembuhan.
DHA memang penting ya untuk perkembangan otak anak. Suplemen zat besi juga ya? Masih jarang-jarang kasih suplemen nih.
ReplyDeleteWah semuanya penting yaaa. Noted mbak! Aku juga lagi cari susu yang cocok buat anakku yang sudah 2 tahun. Udah bukan anak ASI lagi soalnya heheuu
ReplyDelete